Rabu, 05 November 2008

Indahnya Dermawan

Indahnya Dermawan


Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, ia berkata : seorang laki-laki datang kepada Rasulullah seraya berkata "Sesungguhnya aku sangat letih". Mendengar ucapan itu Rasulullah pun bertanya "Siapa yang mau menjamu dia malam ini". Seorang laki-laki dari Anshor bangkit dan berkata "Saya wahai Rasulullah". Ia lalu mengajak orang itu ke rumahnya. Sesampainya di rumah ia langsung bertanya kepada istrinya "Apakah kamu memiliki sesuatu untuk menjamu tamu". Istrinya menjawab "Hanya ada makanan untuk anak-anak kita". Suaminya kembali berkata "Sibukkan anak-anak dengan sesuatu, dan bila waktu makan malam tiba tidurkan saja mereka dan jika tamu kita masuk untuk makan matikan lampunya dan kesankan bahwa kita juga makan". Demikianlah hingga malam itu mereka sekeluarga tidur dengan perut kosong.

Pagi harinya suami istri itu bertemu Rasullullah, lalu Rasulullah memuji keduanya dengan ucapan beliau "Allah benar-benar takjub terhadap apa yang kalian berdua lakukan kepada tamu kalian." (HR Muslim)

Kebaikan lebih cepat datang ke rumah yang menjadi tempat jamuan makan ketimbang mata pisau ke punuk unta. (HR Ibnu Majah)

Hendaklah kalian saling memberi hadiah niscaya akan saling mencintai (HR Imam Muslim)

Tidak ada sesuatu yang dapat menghapuskan keislamanan seperti halnya kekikiran (HR Thabrani)

Sesuatu yang sangat jelek dalam diri seseorang adalah kekikiran yang gelisah dan sifat pengecut. (HR Abu Dawud)

Kekikiran dan keimanan tidak akan pernah menyatu didalam hati seseorang selamanya. (HR Nasa'i)

Dua sifat yang tidak akan pernah menyatu dalam diri seseorang Mukmin, bakhil, dan akhlak tercela (HR Tirmidzi)

Orang yang dermawan dekat dengan Allah dan dekat dengan surga, dekat dengan manusia dan jauh dari api neraka. Sedang orang yang bakhil jauh dari Allah, jauh dari surga, jauh dari manusia dan dekat dengan neraka. Orang yang jahil tapi dermawan lebih dicintai Allah daripada orang yang banyak ibadahnya tapi bakhil. (HR Tirmidzi)

Dermawan adalah akhlaq Allah yang teragung. (HR Ibnu Hibban)

Sesungguhnya Allah memurnikan agama ini untuk diriNya maka tidak ada yang dapat memperbaiki agama kalian kecuali kedermawan dan akhlaq yang baik. Hiasilah agama kalian dengan keduanya. (HR Thabrani dan Al Ashbahani)

Berinfaqlah hai Bilal dan jangan takut pengurangan dari Dzat Yang Memiliki Arasy (HR Thabrani & Al Bazzar)

Seorang Muslim adalah saudara bagi Muslim yang lain, tidak menzholiminya dan tidak membiarkannya. Barangsiapa yang memenuhi kebutuhan saudaranya maka Allah akan memenuhi kebutuhannya, barangsiapaa yang mengeluarkan seorang Muslim dari kesusahan (di dunia) maka Allah akan mengeluarkannya dari kesusahan hari kiamat dan barang siapa menutupi aib seorang Muslim maka Allah akan menutupi aibnya pada hari kiamat (HR Bukhori, Muslim dan Abu Dawud)

Jika salah seorang di antara kalian berjalan bersama saudaranya sesama Muslim (saat itu Rasulullah menginsyaratkan dua jarinya) untuk memenuhi kebutuhannya, maka hal itu lebih baik baginya daripada I'tikaf di masjidku ini (HR Hakim)

Allah tidak henti-hentinya memenuhi kebutuhan seseorang selama orang itu memenuhi kebutuhan saudaranya. (HR Thabrani)

Orang yang membantu janda dan orang-orang miskin, bagaikan mujahid fii sabilillah dan juga bagaikan orang yang shalat malam dan puasa pada siang harinya. (HR Bukhori)

Siapa yang menjadi penghubung bagi saudaranya kepada orang yang memiliki kewenangan untuk menyampaikan suatu kebajikan atau memasukan kebahagiaan maka Allah mengangkatnya pada derajat yang tinggi di surga. (HR Thabrani)

Siapa yang bertemu saudaranya sesama Muslim dengan sesuatu yang menyenangkannya maka Allah akan menyenangkannnya pada hari kiamat. (HR Thabrani)

Barangsiapa yang berjalan untuk memenuhi kebutuhan saudaranya hingga sampai tujuan maka Allah akan menaunginya dengan 570 malaikat yang senantiasa berdoa untuknya. Jika ia berjalan pagi hari maka malaikat itu akan terus berdoa hingga sore hari dan jika sore hari maka malaikat itu akan terus berdoa hingga pagi hari. Dan dengan setiap satu langkahnya Allah menghapuskan satu kesalahannya dan dengan setiap langkah itu juga Allah meninggikan beberapa derahat. (HR Ibnu Hibban)

Sesungguhnya diantara hal yang bisa memberikan pengampunan adalah menyenangkan hati seorang Muslim. (HR Thabrani)

Amalan yang paling utama adalah menyenangkan seorang Mukmin, dengan cara memberi pakaian makanan dan memenuhi kebutuhannya. (HR Thabrani)

Siapa yang memasukkan kebahagiaan ke dalam penghuni rumah kaum Muslim maka Allah tidak rela memberinya pahala selain surga. (HR Thabrani)

Orang yang paling cintai Allah adalah orang yang paling bermanfaat bagi manusia. Amalan paling dicintai Allah adalah kebahagian yang kamu masukan ke dalam diri seseorang Muslim, membebaskan dari suatu kesusahan atau melunasi hutangnya atau membebaskannya dari kelaparan. Sungguh seseorang berjalan bersama saudaranya dalam suatu keperluan lebih aku sukai ketimbang I'tikaf di masjid ini selama sebulan. Siapa yang menahan kemarahannya sedangkan kalau mau ia bisa melampiaskannya maka Allah akan memenuhi hatinya dengan keridhoan pada hari kiamat. Siapa yang berjalan bersama saudaranya untuk suatu keperluan hingga menunaikannya maka Allah akan meneguhkan kedua kakinya pada hari semua kaki tergelincir (HR Ashbahani)

Cuplikan Buku "Isti'ab - by Fathi Yakan, penerbit Robbani Press - 2005



Milis daarut-tauhiid : Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar

Tidak ada komentar: